Surabaya, 16 April 2025 – Physical Society of Indonesia (PSI) Cabang Surabaya sukses menyelenggarakan pertemuan rutin tiga bulanan yang kali ini bertempat di Gedung Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga. Acara ini menjadi momen istimewa karena bertepatan dengan bulan Syawal, sehingga turut diisi dengan kegiatan halal bihalal antar anggota dan tamu undangan.
Pertemuan yang berlangsung pada Rabu siang ini dihadiri oleh para akademisi dan perwakilan dari berbagai institusi pendidikan tinggi, antara lain:
Universitas Airlangga (UNAIR) – sebagai tuan rumah
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Universitas Negeri Surabaya (UNESA)
Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur
Universitas Katolik Widya Mandala (UKWM)
STKIP Al Hikmah Surabaya
Kolokium Inspiratif tentang Biophoton
Salah satu acara inti dalam pertemuan kali ini adalah kolokium ilmiah yang disampaikan oleh Prof. Dr. Ir. Suhariningsih, guru besar di bidang Fisika Medis. Dalam paparannya yang berjudul “Biophoton: Light behind Health and Wellness”, beliau mengulas tentang fenomena emisi cahaya ultra-lemah dari sel makhluk hidup yang dapat menjadi indikator penting dalam pemantauan kesehatan dan proses biologis tubuh. Kolokium ini mendapat perhatian besar dari peserta dan memicu diskusi yang aktif dan produktif.
Rangkaian Acara
Acara berjalan dengan sangat lancar, dimulai dengan sambutan dari Ketua PSI Cabang Surabaya, yang dilanjutkan dengan sambutan hangat dari Ketua Departemen Fisika FST Universitas Airlangga. Setelah sesi kolokium, kegiatan berlanjut dengan halal bihalal, mempererat tali silaturahmi antar sesama civitas akademika. Pertemuan ditutup dengan ramah tamah dalam suasana kekeluargaan yang penuh semangat kebersamaan.
Sinergi dan Kolaborasi
Kegiatan ini menjadi bukti nyata semangat kolaborasi dan sinergi antar institusi pendidikan tinggi di Surabaya dalam membangun komunitas fisika yang aktif, solid, dan terus berkembang. PSI Cabang Surabaya berkomitmen untuk terus menyelenggarakan forum-forum ilmiah yang mendorong pertukaran ide, penguatan jaringan, serta peningkatan kapasitas keilmuan anggotanya.
